Bupati Kendal Dico M Ganinduto memberikan arahan saat Penandatanganan bersama Penetapan APBDes Tahun Anggaran 2022. (edi prayitno/kontributor Kendal) |
KENDAL, LKT News - Dalam penetapan APBDes Tahun Anggaran 2022, salah satu Kades di Kendal meminta agar anggaran Alokasi Dana Desa (ADD) ditambah lagi. Sebab, ADD yang diterima Pemerintah Desa (Pemdes) di Kendal mengalami penurunan pada tahun 2021.
Ketua Paguyubab Kades Kendal, Abdul Malik berharap, anggaran ADD untuk beberapa desa yang sempat mengalami penurunan ditahun 2021 ini bisa kembalikan di tahun 2022.
"Saya mewakili kepala desa di Kendal mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal, terutama kepada Bupati Kendal dan Wakil Bupati Kendal yang selalu senantiasa mendampingi dalam melaksanakan tugas di desa masing-masing," ujarnya usai Penandatanganan bersama Penetapan APBDes Tahun Anggaran 2022.
Malik mengatakan, ADD tahun 2022 bisa dikembalikan agar dapat memperlancar pembangunan khususnya pemulihan ekonomi pasca pandemi covid 19.
Sementara itu, Bupati Kendal Dico M Ganinduto menyambut baik dilaksanakannya kegiatan ini, dan memberikan apresiasi kepada seluruh Kades di Kabupaten Kendal yang sudah menjalankan tugasnya selama ini.
Menurut Bupati Kendal, sinergitas dan komunikasi yang baik antara Pemkab Kendal dan Pemerintah Desa ini harus selalu dijaga dengan baik, karena sangat penting sekali dalam rangka membangun Kabupaten Kendal lebih maksimal.
Bupati menegaskan, bahwa ia bersama Wakil Bupati Kendal selalu berkomitmen untuk selalu membantu Pemdes, agar apa yang selama ini sudah baik bisa lebih baik lagi, sehingga masyarakatnya bisa lebih sejahtera.
"Tadi Ketua Paguyuban Kades menyampaikan, untuk ADD bagi desa yang membutuhkan agar bisa ditambah lagi dalam perubahan anggaran tahun 2022, dan insaAllah untuk desa-desa yang benar-benar membutuhkan tanbahan akan kita putuskan.
Tentunya Pemerintah Desa juga harus bisa memberikan feedback, yaitu dapat pembangun yang di Kabupaten Kendal yang lebih baik lagi," tutur Bupati Dico.
Bupati Kendal juga menyampaikan, supaya seluruh Kades bisa menyatukan visi misi, agar apa yang dicita-citakan bisa berjalan dengan baik.
"Visi misi kita saat ini adalah Kendal Handal, Unggul, Makmur dan Berkeadilan. Untuk bisa mencapainya melalui pembangunan 4 pilar, yaitu fokus pada Pembangunan Kawasan Industri Kendal, Pariwisata, UMKM dan Pengembangan Sumber Daya Manusia," tuturnya.
Bupati berharap, dengan adanya satu visi misi ini, kedepan bisa bersama-sama gotong royong membangun Kabupaten Kendal lebih maju dan masyarakatnya bisa lebih sejahtera lagi.
Sedangkan Kepala Dispermasdes Kendal, Daryanto dalam laporannya menyampaikan, bahwa kegiatan penandatanganan bersama seperti ini adalah merupakan langkah yang strategis sebagai momentum awal agar proses pengelolaan keuangan desa selanjutnya dapat berjalan dengan baik dan benar sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Penandatangan bersama ini menjadi awal dilaksanakan pengelolaan keuangan desa secara baik dan benar sesuai ketentuan, agar desa dapat segera melaksanakan proses pengelolaan keuangannya berdasarkan asas transparan, akuntabel, partisipatif, serta dilakukan dengan tertib dan disiplin anggaran," ujarnya. (Edi Prayitno)